Untuk melengkapi segala sarana dan prasarana Kota Terpadu Mandiri (KTM) di Kecamatan Lunang Silaut Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), pemerintah pusat selalu mengucurkan anggarannya setiap tahun yang di mulai sejak tahun 2008.


Memasuki tahun 2011 ini, pemerintah daerah kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) kembali mendapatkan kucuran dana sebesar Rp11 Miliar melalui APBN. Anggaran ini akan digunakan untuk melengkapi segala sarana dan prasarana yang di butuhkan seperti Puskesmas, Sekolah, terminal, pusat perbelanjaan, termasuk sarana jalan dua jalur dan lainya.

Pembangunan yang dilakukan secara bertahap ini, telah memasuki tahap ke III yang dimulai sejak tahun 2008 lalu. Diantaranya tahun 2008 Rp6,5 Miar, tahun 2009 juga Rp6,5 Miliar. Sedangkan memasuki tahun 2010 meningkat menjadi Rp12,5 Miliar, dan tahun 2011 ini sebesar Rp11 Miliar pula.

Hal ini dikatakan Zefnihan, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel) di Painan kemarin.


Dikatakanya, pembangunan Kota Terpadu Mandiri (KTM) ini merupakan buah dari musiba gempa yang terjadi tahun 2007 lalu di Pessel. Atas peristiwa itu, sehingga Presiden SBY langsung turun ke Pesisir Selatan (Pessel) dan melakukan kunjungan ke Lunang Silaut. Sebab dengan dilakukanya pengembangan kota yang dikenal dengan KTM itu, masyarakat akan bisa cepat bangkit dari keterpurukan, baik keterpurukan ekonomi maupun sarana dan prasaranaya.


Sedangkan Nasrul Abit, bupati Pessel secara terpisah menjelaskan, kecamatan Lunang Silaut ini merupakan pusat pengembangan perkebunan kelapa sawit di kabupaten Pesisir Selatan (Pessel). Daerah ini merupakan kawasan transmigrasi yang telah mulai berkembang.


http://padang-today.com