Warga di Daerah Aliran Sungai Diminta Menjauh

Berdasarkan data dan pengamatan visual, zona rawan erupsi Gunung Merapi masih dipertahankan pada jarak 20 kilometer dari puncak Gunung Merapi, Sabtu 6 November 2010.

Selain itu, warga yang berada di daerah aliran sungai (DAS) yang berhulu di Gunung Merapi juga diminta untuk menjauh. Kawasan yang menjadi aliran lahar adalah Kali Gendol, Kali Woro, Kali Kuning, Kali Boyong, Kali Krasak, Kali Putih, Kali Lamat, dan Kali Pabelan.

Kapolri Jenderal Timur Pradopo memastikan telah menurunkan 'Satgas Polri' yang jumlahnya sekitar 2.000 personel untuk mengamankan lokasi dan rumah warga ditinggalkan pemiliknya ke pengungsian. Sebanyak 50 kendaraaan juga diturunkan untuk proses evakuasi.

Sebelumnya, Kepala Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, R Sukhyar, membantah keras isu yang berkembang tentang perluasan daerah yang rawan erupsi menjadi 25 kilometer.

Dalam 24 jam terakhir, aktivitas merapi masih terjadi erupsi dengan intensitas yang tinggi bersama dengan rentetan awan panas yang berlangsung sepanjang dini hari hingga pagi tadi.
• VIVAnews

0 komentar:

Posting Komentar

Untuk umum, Beri Komentar Sebagai : Anonymous atau Name/URL

KampungBlog.com - Kumpulan Blog-Blog Indonesia
free web site traffic and promotion