Intensitas Aktivitas Merapi Menurun

Intensitas aktivitas Gunung Merapi sudah mulai menurun. Semburan awan panas hingga gempa vulkanik tak lagi seintens sebelumnya. Meski demikian, aktivitas Merapi diyakini masih sangat tinggi.

"Intensitas kegiatannya sudah menurun, tapi masih terjadi beberapa kali gempa vulkanik. Ini artinya secara umum aktivitas Merapi masih tinggi," kata Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Surono, saat berbincang dengan VIVAnews.com, Selasa, 9 November 2010.

Surono menjelaskan, dalam kurun waktu pukul 00.00-06.00 WIB tercatat terjadi 20 kali gempa vulkanik dan tiga kali awan panas berdaya rendah. "Meski demikian, kami menetapkan Merapi masih dalam status awas," ujarnya.

Atas dasar itu, lanjut Surono, pihaknya juga belum mengurangi radius berbahaya Merapi. "Masih tetap 20 kilometer," ujarnya.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merekapitulasi jumlah korban Gunung Merapi sejak letusan pertama lalu hingga 7 November 2010 pukul 18.00 WIB. Jumlah korban meninggal dunia tercatat mencapai 135 orang. Berdasarkan lokasi, korban dari Sleman tercatat ada 123 orang, Klaten 2 orang, Boyolali 3 orang, dan Magelang 7 orang. (kd)

www.vivanews.com

0 komentar:

Posting Komentar

Untuk umum, Beri Komentar Sebagai : Anonymous atau Name/URL

KampungBlog.com - Kumpulan Blog-Blog Indonesia
free web site traffic and promotion