Proyek Lamban,Masyarakat Silaut Ragukan KTM
Meski Proyek pembangunan kota terpadu mandiri (KTM) di silaut telah dimulai sejak tahun 2008 lalu, namun belum seberapa hasil pembangunan tersebut yang tuntas dan dapat dinikmati masyarakat.hingga tulisan ini diturunkan proyek yang baru terselesaikan hanya pembangunan tugu KTM,penataan jalan sepanjang 400 M,dan Gerbang utama KTM.sedangkan untuk pembangunan infrastruktur lainnya, berjalan sangat lamban dan terkesan bertele tele.
Pembangunan Pasar contohnya,sejak dimulai sekitar bulan November 2009 yang lalu, hingga saat ini baru sebatas kerangkanya saja yang berdiri dan proyek dihentikan dengan alasan tutup pembukuan tahun 2009 dan akan transmisi ke pembukuan 2010.walaupun alasan ini dapat diterima secara logis tetapi nyatanya hingga april 2010 ini belum juga ada tanda-tanda proyek akan di
lanjutkan,hingga menimbulkan opini opini tak sedap dikalangan masyarakat.seperti,masyarakat menilai adanya ketidak seriusan pemerintah yang dapat menimbulkan terbengkalainya proyek pembangunan tersebut,bahkan masyarakat mencurigai jangan-jangan ada pihak yang menyelewengkan dana.
meskipun dana proyek pembangunan KTM diturunkan langsung dari pemerintah pusat,namun tidak menutup kemungkinan hal itu terjadi bila kenyataannya proyek berlangsung tersendat-sendat dan sangat lamban.dan yang lebih diragukan masyarakat, jangan-jangan nanti pembangunan baru selesai 10 tahun kemudian,tentu jauh melenceng dari target yang hanya mengagendakan proyek akan selesai selama 5 tahun sejak proyek dimulai.
Disamping itu masalah lain yang timbul saat ini adalah rusaknya jalan utama sejauh 1 km yang disebabkan puluhan mobil proyek bermuatan besar hilir mudik setiapkali proyek berlangsung.bagi masyarakat sebenarnya tidak masalah jalan tersebut rusak dan mereka harus mencari jalan alternatif lain,asalkan proyek terus berlangsung,tetapi bila yang terjadi adalah sebaliknya tentu hanya akan menyusahkan masyarakat.
untuk itu masyarakat sangat berharap agar pemerintah lebih serius dalam proyek pembangunan KTM di silaut,dan juga pemerintah mesti jeli mengawasi setiap kali mengalirkan dana.hal ini tentunya untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan oleh oknum-oknum tertentu yang tidak bertanggung jawab.
Pembangunan Pasar contohnya,sejak dimulai sekitar bulan November 2009 yang lalu, hingga saat ini baru sebatas kerangkanya saja yang berdiri dan proyek dihentikan dengan alasan tutup pembukuan tahun 2009 dan akan transmisi ke pembukuan 2010.walaupun alasan ini dapat diterima secara logis tetapi nyatanya hingga april 2010 ini belum juga ada tanda-tanda proyek akan di
lanjutkan,hingga menimbulkan opini opini tak sedap dikalangan masyarakat.seperti,masyarakat menilai adanya ketidak seriusan pemerintah yang dapat menimbulkan terbengkalainya proyek pembangunan tersebut,bahkan masyarakat mencurigai jangan-jangan ada pihak yang menyelewengkan dana.
meskipun dana proyek pembangunan KTM diturunkan langsung dari pemerintah pusat,namun tidak menutup kemungkinan hal itu terjadi bila kenyataannya proyek berlangsung tersendat-sendat dan sangat lamban.dan yang lebih diragukan masyarakat, jangan-jangan nanti pembangunan baru selesai 10 tahun kemudian,tentu jauh melenceng dari target yang hanya mengagendakan proyek akan selesai selama 5 tahun sejak proyek dimulai.
Disamping itu masalah lain yang timbul saat ini adalah rusaknya jalan utama sejauh 1 km yang disebabkan puluhan mobil proyek bermuatan besar hilir mudik setiapkali proyek berlangsung.bagi masyarakat sebenarnya tidak masalah jalan tersebut rusak dan mereka harus mencari jalan alternatif lain,asalkan proyek terus berlangsung,tetapi bila yang terjadi adalah sebaliknya tentu hanya akan menyusahkan masyarakat.
untuk itu masyarakat sangat berharap agar pemerintah lebih serius dalam proyek pembangunan KTM di silaut,dan juga pemerintah mesti jeli mengawasi setiap kali mengalirkan dana.hal ini tentunya untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan oleh oknum-oknum tertentu yang tidak bertanggung jawab.
0 komentar:
Posting Komentar
Untuk umum, Beri Komentar Sebagai : Anonymous atau Name/URL