Painan, (ANTARA)-Untuk penuntasan pembangunan Kota Terpadu Mandiri (KTM) di Kecamatan Lunang Silaut Kabupaten Pesisir Selatan, pada 2010 telah dialokasikan dana sebesar Rp12 miliar bersumber dari APBN.

"Dana dipergunakan untuk melanjutkan pembangunan pasar tahap I, pusat bisnis tahap I dan hotmix jalan sepanjang lima kilometer," kata Bupati Pessel, Nasrul Abit dalam nota tertulisnya di Painan, Rabu.

Pelaksanaan pembangunan KTM yang telah dimulai 2008 ini, sesuai rencana anggaran biaya (RAB) pembangunannya akan menghabiskan dana lebih kurang Rp100 miliar.

Jadi, hingga 2010 sudah terealisasi sekitar 10 persen. KTM berada di atas lahan seluas 18 hektare. Lahan tersebut terletak di daerah transmigrasi Lunang Silaut. Pembangunan dilaksanakan secara bertahap menggunakan dana APBN.

Adapun infrastruktur yang dibangun antara lain jalan, pusat bisnis, sarana pendidikan, kesehatan, pasar modern, tempat ibadah dan jaringan air bersih.

Pembangunan infrastruktur tadi dilaksanakan oleh Departemen PU, Departemen Kesehatan, Departemen Pendidikan dan Departemen Transmigrasi.

"KTM akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan perekoniman masyarakat dan menjadi sentra perdagangan.Selain itu, juga berdampak positif terhadap daerah yang berada disekitarnya. Baik didalam kabupaten maupun yang berada diluar kabupaten itu sendiri," pungkasnya.

Sementara, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan terus mengoptimalkan pembangunan ekonomi berbasis wilayah, seperti KTM, Minapolitan, Agropolitan dan Pelabuhan Panasahan pada beberapa tahun terakhir.

Program KTM dikembangkan dari 2008, minapolitan 2009, agropolitan 2005 dan pengembangan pelabuhan Panasahan menunggu investasi selanjutnya.

"Kita berharap program – program strategis ini memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat,"tutupnya.(non/sr)